Uji Coba Bom Terbesar di Dunia | USA dan Uni Sovyet


Uji Coba Bom Terbesar di Dunia, Amerika dan Uni Soviet.Berikut ini adalah uji coba Bom terbesar di dunia (bom Nuklir) yang dimiliki negara Amerika Serikat (USA) dan Uni Soviet. 

1.Bom MOAB 'Mother off all Bomb' Amerika Serikat (USA)


Nama lengkapnya GBU-43/B Massive Ordnance Air Blast Bomb (MOAB) adalah sebuah bom besar konvensional yang dikembangkan oleh Albert L.Weimort, Jr untuk Militer Amerika Serikat. Dijuluki sebagai "Mother of All Bomb". Disebut-sebut sebagai bom non-nuklir paling kuat yang pernah ada. Moab dirancang bukan untuk dibawa jet tempur tapi untuk pesawat pengangkut sekelas C-130 Hercules, MC-130E Combat Talon I atau Combat Talon II. 

MOAB adalah proyek Laboratorium penelitian Teknologi Angkatan Udara Amerika Serikat yang dimulai pada tahun 2002 lalu, sebagai turunan dari bom BLU-82 "Buster Jungle". MOAB sukses menjalani test di Eglin Air Force Base, Florida pada tanggal 11 Maret 2003 dan test selanjutnya pada tanggal 11 November 2003.


MOAB memiliki panjang 9,17 m, diameter 102,9 cm dan memiliki bobot 10,3 ton. Dari 10,3 ton bobot MOAB, 8,5 ton-nya adalah high explosive. Radius ledakan mencapai 137 m dan dengan gelombang kejut yang besar dikatakan mampu menghancurkan area seluas sembilan blok kota ---kalau Indonesia bukan 9 blok, tapi 9 RT/RW he...----. 

Karena ukuran dan beratnya yang besar, bom MOAB dirancang untuk dijatuhkan dari ekstraksi parasut yang keluar dari belakang pesawat Hercules C-130. MOAB berisi 8,5 ton bahan peledak H6 yang 1,35 kali lebih kuat dari bahan peledak TNT. H6 adalah bahan peledak non-nuklir terkuat yang digunakan oleh militer AS. Merupakan kombinasi dari eksplosif RDX (trinitramine Cyclotrimethylene), TNT dan alumunium.

Inilah Video Percobaannya :




2.Bom Tsar Bomba Uni Soviet


Jika Anda berpikir bom yang diledakkan di Hiroshima dan Nagasaki adalah Ledakan Bom terbesar di dunia,  berarti anda Salah. Karena Kekuatan Ledakan Bom Tsar ini lebih besar dibandingkan bom tersebut. Tsar Bomba yang berarti Bom sang Tsar (Tsar adalah gelar raja-raja Russia dahulu) adalah nama yang diberikan pada sebuah bom hidrogen RDS-220 Ivan. Hingga kini Tsar Bomba tercatat sebagai bom nuklir terdahsyat yang pernah diledakkan dalam sejarah umat manusia. Dan untungnya hanya suatu uji coba.


Berdaya ledak 50 megaton, bom ini dijatuhkan pada 30 Oktober 1961 dari sebuah TU-95 yang harus dimodifikasi khusus karena ukuran bom yang besar (diameter 2 m dan panjang 8 m) serta bobotnya yang mencapai 27 ton. Parasut yang dipakai untuk memperlambat jatuhnya (retarding parachute) pun begitu besar hingga mencapai bobot 800 kg


Begitu dahsyatnya daya ledak Tsar Bomba sehingga TU-95 pengusungnya nyaris terkena imbas ledakannya. Bola api raksasa berdiameter 8000 m yang terbentuk akibat ledakan terasa efeknya sampai Finlandia yang berjarak ribuan kilometer. Awan ledakan nuklir yang khas berbentuk cendawan berdiameter sekitar 64 km, dengan gelombang kejut setara gempa skala 5,6 skala Richter.


Meski sukses secara teknis, Tsar Bomba tidak pernah masuk dinas operasional karena berbagai ketidakpraktisannya. Selain berukuran terlalu besar, daya ledaknya yang begitu dahsyat dianggap terlalu membahayakan pembom pembawanya. Sebuah selonsong Tsar Bomba yang tidak dibuatkan hulu ledaknya kini dipamerkan di Museum Senjata Nuklir Russia di Sarov.

sumber

Artikel Terkait


Category Article

What's on Your Mind...