Pekan Depan Tenda Ceper Dibongkar

Tenda ceper yang berlokasi dikawasan pantai Padang direncanakan pekan depan akan dibongkar paksa, hal ini dikarenakan peraturan yang disepakati bersama antara pemilik dan pemko padang sama sekali tidak dipatuhi dan dijalankan sebagaimana mestinya. Masih adanya pemilik tenda ceper yang melanggar peraturan kesepakatan dengan tetap memasang payung tenda dibawah 1 meter secara langsung membuat kondisi citra Sektor pariwisata di Kota Padang semakin buruk serta sangat mencoreng Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah yang menjadi aicon religius Kota Padang selaku ibukota provinsi Sumatera Barat.

Dijelaskan Kakan Pol PP Padang Nasrul Sugana, Operasi rutin yang digelar serta himbauan Pemko Padang untuk tidak memasang tenda pada malam hari dibawah jarak 1 meter tidak memberi efek jera sama sekali kepada pemilik, berangkat dari hal tersebut maka diambil kebijakan bahwasanya pekan depan semua tenda ceper akan dibongkar paksa tanpa ada negosiasi lagi.

"Pekan depan kita akan bongkar paksa seluruh tenda ceper tanpa adanya negosiasi lagi, himbauan sudah berkali-kali kita sampaikan, namun sepertinya pemilik tenda ceper tetap mangkir dan melanggar apa yang sudah disepakati bersama,"ujar Nasrul Sugana, Kamis (30/8).

Lebih lanjut, Untuk operasi pekan depan merupakan operasi gabungan dengan melibatkan Tim SK4 (Polisi, TNI gabungan, Trantib dan Pol PP), untuk teknis pembongkaran sudah kita koordinasikan bersama guna menghindar terjadinya bentrok seperti pengalaman yang sudah-sudah, namun apabila tetap terjadi hal yang tidak diinginkan apa boleh buat, kita akan hadapi bersama yang jelas pekan depan semua tenda ceper yang ada harus dibongkar.

sebelumnya jelang Ramadhan lalu Tim SK4 juga pernah melakukan pembongkaran paksa bekerja sama dengan kecamatan Padang Barat, namun masih diberi kelonggaran dan peringatan, untuk kali ini Sat Pol PP tidak akan memberi toleransi lagi kepada pemilik yang mangkir dari kesepatan tersebut.

SOURCE